1. Anda
jelaskan pengertian sejarah dari berbagai sumber buku pustaka, lalu menurut
anda sendiri apa itu sejarah, jelaskan alasanmu?
* Dalam
Kamus Umum Bahasa Indonesia yang ditulis oleh W.J.S Poerwadarminta menyebutkan
bahwa sejarah mengandung 3 pengertian
berikut.
a. Sejarah berarti silsilah atau
asal-usul.
b. Sejarah berarti kejadian dan peristiwa
yang bener-benar terjadi pada masa lampau.
c. Sejarah berarti ilmu, pengetahuan,
cerita pelajaran tentang kejadian atau peristiwa yang benar-benar terjadi pada
masa lampau.
* Mohammad
Hatta, dalam Pengantar Ke Jalan Ilmu Pengetahuan mengemukakan bahwa sejarah
dalam wujudnya memberikan pengertian dari masa lampau, ia menggambarkan
dinamika kita sebagai bentuk rupa dari masa lampau.
* Gilbert J. Garraghan, dalam bukunya A Guide to
Historical Method mengemukakan bahwa sejarah memiliki tiga arti yang saling
berkaitan, tetapi berbeda konsepnya :
a. Sejarah sebagai kejadian atau
peristiwa yang benar-benar terjadi itu pada masa lampau.
b. Sejarah sebagai laporan dari
peristiwa-peristiwa yang benar-benar terjadi itu.
c. Sejarah sebagai teknik penyusunan
laporan dari a dan b.
* Moh.
Ali dalam bukunya Pengantar Ilmu Sejarah Indonesia mempertegas pengertian
sejarah sebagai berikut.
a. Jumlah perubahan-perubahan, kejadian
peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.
b. Cerita tentang perubahan-perubahan,
kejadian atau peristiwa dalam kenyataan di sekitar kita.
c. Ilmu yang bertugas menyelidiki perubahan-perubahan kejadian dan peristiwa
dalam kenyataan di sekitar kita.
* Panitia
Historigrafi Dewan Riset Ilmu-ilmu Sosial Amerika (Social Science Research
Council), menyimpulkan bahwa sejarah sekurang-kurangnya dipakai untuk lima
pengertian sebagai berikut.
a. Penyelidikan secara sistematik tentang
gejala-gejala alam.
b. Masa lampau umat manusia atau
sebagaian dari padanya.
c. Benda peninggalan masa lampau, tulisan
baik primer atau sekunder atau manusia sebagian dari padanya.
d. Penyelidikan, penyajian, dan
penjelasan tentang masa lampau umat manusia atau sebagian dari padanya.
e. Cabang ilmu pengetahuan yang mencatat,
menyelidiki, menyajikan dan menjelaskan masa lampau umat manusia atau sebagian
dari padanya.
* Ernts
Bernheim dalam Lechrbuch der historischen methode und der Geschictephiloshophie
berpendapat ilmu sejarah adalah ilmu yang menyelidiki dan menyajikan
fakta-fakta perkembangan perubahan umat manusia dalam dimensi ruang dan waktu
dalam berbagai segi kehidupannya baik secara individual, khusus, maupun
kolektif sebagai makhluk sosial dalam kerangka hubungan sebab akibat
psikopisik.
* Sejarah
adalah kehidupan manusia di dalam masyarakat ditengah-tengah lingkungan
geografis dan sosialnya (Sir Charles Firth)
* Sejarah
adalah bentuk pengetahuan sebagai pertanggungjawaban suatu peradaban terhadap
dirinya sendiri tentang masa lampau (Hauzinga)
* Sejarah adalah tantangan dan jawaban (Arnold
Toynbe)
* Menurut pendapat saya, sejarah adalah ilmu
yang mengemukakan tentang masa lampau yang benar-benar terjadi dan itu hanya
sekali, karena pada dasarnya sejarah bersifat unik, yakni hanya terjadi sekali
dan pada satu tempat. sejarah juga menerangkan mengenai perkembangan manusia
dan lingkungannya, sehingga menjadi ilmu pengetahuan bagi manusia. Bahkan sebagai
pelajaran untuk menghadapi masa depan.
2.
Bila bagaimanakah sejarah itu dikatakan
sebagai ilmu dan jika bagaimana dikatakan sebagai seni. Pendapat sendiri
bagaimana. Jelaskan alasannya?
Sejarah dapat dikatakan sebagai ilmu karena
konsep,kajian,serta metode-metode dalam sejarah sudah memenuhi syarat
keilmuan. Selain itu semua yang dikaji dalam sejarah merupakan suatu
pengetahuan dimana semua itu telah mengalami berbagai proses keilmuan sebelum
akhirnya di tulis sebagai sejarah.
Sejarah sebagai ilmu dalam buku Memahami
Sejarah penulis Prof. Dr. Aminuddin Kasdi menjelaskan bahwa Von Ranke dari
Jerman mempelopori untuk mengangkat sejarah ketingkatnya sebagai disiplin
ilmiah dan empiris didasari oleh metode sejarah yang berdasarkan kritik yang
dipelopori oleh Mobillon dalam De Re Diplomatika dan didukung oleh Ernst
Bernheim dalam Lerchbuch der Historischen method und der Geschictephiloshophie.
Sejarah
juga sering dikatakan sebagai suatu seni,menurut saya sejarah dikatakan sebagai
suatu seni cukup bisa diterima karena penulisan suatu sejarah tidak lepas dari
unsur imajinatif dan bahkan seperti menulis suatu karya sastra. Sejarah sangat
berbeda dengan bidang ilmu-ilmu lain terutama ilmu eksak dimana para peneliti
dapat memberikan kepastian dan ketidakpastian suatu hukum.
3.
Apa yang dimaksud dengan fakta sejarah dan
terangkanlah bagaimana menjadikan fakta sejarah itu dalam tulisan sejarah. Coba
anda buat otobiografimu sendiri sebagai contoh?
Fakta
sejarah merupakan suatu kesimpulan atau pola pikir para sejarawan terhadap
suatu sejarah yang sering kali bersifat subjektif karena keterbatasan sumber
sejarah.
Tulisan
sejarah,fakta sejarah dapat dijadikan tulisan sejarah sebelumnya harus di
hubungkan secara objektif,terutama terhadap fakta sejarah yang terpisah dengan
fakta lainnya atau mencari sintesa. Sejarawan harus mengusut hubungan
fakta-fakta yang telah di peroleh atau pun yang belum tampak,yang secara
langsung menampakkan kategori sebab,kondisi,atau pun hubungan sebab efisien dan
sebab akhir. Fakta-fakta yang telah di usut hubunganya hingga jelas keterkaitan
yang satu dengan yang lain nya dan telah cocok akan mulai dapat dimengerti
sebagai satu rangkaian sejarah.
.
Louis Gottschalk mendefinisikan fakta sejarah sebagai suatu unsur yang
dijabarkan secara langsung atau tidak langsung dari sumber yang dapat dipercaya
atau kredibel, setelah diuji dengan seksama dengan metode sejarah.
Contoh
otobiografi saya :
Saya Ari Setiyaningrum, lahir di Nganjuk 18 tahun yang lalu. Tidak penting dimana saya lahir, yang jelas saya dibesarkan di desa Kaloran. ayah saya seorang purnawirawan TNI AD dan ibu mengajar di sebuah SD dekat rumah saya. keduanya begitu berarti dalam hidup saya. di TK Pertiwi saya mulai belajar membaca dan menulis, lalu melanjutkan ke SDN Kaloran II. menjalani masa kecil diantara orang-orang yang baik membuat saya benar-benar mengerti arti dari sebuah kebersamaan. hal ini juga yang membuat saya menjunjung tinggi persahabatan. saat SMP, saya memutuskan memilih melanjutkan ke sekolah yang sama dengan sahabat-sahabat saya yakni SMPN 1 Tanjunganom (2005). Bukannya tidak punya pendirian, namun saya belum mau berpisah dengan mereka. di SMP, saya cenderung menjadi seseorang yang pendiam. Lebih karena tekanan dari seorang oknum guru ketika saya kelas 1 SMP. lalu mulai bangkit menjelang SMA (2008) dan memutuskan melangkah sendiri tanpa teman-teman saya di sekolah yang berbeda, SMAN 1 Tanjunganom. Hal ini agaknya menjadi batu loncatan saya untuk menjadi 'sesuatu' di lingkungan saya. karena mereka, orang-orang yang baru saya temui di sekolah saya yang baru, lebih menghargai saya dan apa yang saya bisa. mendorong saya untuk lebih maju dan berkembang. Kemudian mulai membuat impian, awalnya menginginkan Jogja dan segala yang ada disana, termasuk menjadi mahasiswi disana. namun tak ada restu dari ayah membuat saya melanjutkan di pilihan kedua, yakni UNESA, pendidikan Sejarah. dan kini, saya sedang sibuk menyelesaikan tugas-tugas yang sepertinya tak ada habisnya dan UTS yang cukup membuat saya pusing.
4.
Masalah kebenaran sejarah ada beberapa teori
kebenaran, sebutkan menurut saudara manakah yang anda anggap paling sesuai.
Jelaskan alasanmu?
*
Teori kebenaran
fragmatis (fragmatisme theory of truth), teori
ini mengatakan bahwa sesuatu di anggap benar bila terbukti sesuatu itu
mendatangkan manfaat. Teori ini jelas tidak sesuai diterapkan dalam study
sejarah karena sulit diharapkan kenyataan yang telah lampau secara langsung
mendatangkan manfaat.
* Teori kebenaran empiris (empirisme theory of truth), sesuatu di anggap benar apabila sesuai
dengan pengalaman inderawi dapat di amati oleh indera. Teori ini tak dapat
diterapkan dalam study sejarah karena peristiwa sejarah itu hanya terjadi
sekali di masa lampau tak mungkin bisa untuk di inderakan secara langsung. Sekalipun
ada saksi yang meninderakan secara langsung hasil penafsirannya akan di
pengaruhi kepentingan nya secara subjektif.
* Teori kebenaran korespondensi (correspondence theory of truth), dalam
teori ini suatu di anggap benar bila terdapat kesesuaian antara fakta yang di
uji dengan kenyataan yang ada. Teori ini lebih cocok di terapkan dalam ilmu
alam karena memiliki tingkat kebenaran yang pasti.
* Teori kebenaran koherensi (coherency theory of truth) , teori ini
menilai sesuatu di anggap benar bila sesuatu itu berkaitan dan cocok
(koherensi) dengan sejumlah kebenaran yang telah di akui.
Teori koherensi ini mungkin adalah
yang paling cocok di terap kan dalam study sejarah,karena suatu sejarah tak
dapat lepas dari sejarah lain yang masih berkaitan. Kebenaran suatu sejarah itu
akan bisa diterima bila dapat cocok dan sesuai dengan peristiwa sejarah yang
berkaitan. Kebenaran sejarah hanya dapat di logiskan saja,hal ini dikarenakan
peristiwa sejarah mungkin dapat di rekontruksi namun tidak mungkin dapat di
eksperimenkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar